Bagaimana Cara Penyusunan TP dan ATP Pada Kurikulum Merdeka? - Pada kesempatan kali ini admin akan membahas mengenai bagaimana cara atau strategi penyusunan TP (Tujuan Pembelajaran) dan ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) di bawah ini yaitu sebagai berikut.
Bagaimana Cara Penyusunan TP dan ATP Pada Kurikulum Merdeka? |
Pendidik dan satuan pendidikan bisa menggunakan berbagai strategi ataupun cara untuk menyusun TP dan ATP pada kurikulum Merdeka, dan harus dipastikan penyusunan TP dan ATP kurikulum Merdeka yang dipetakan tersebut telah memenuhi kriteria yaitu sebagai berikut:
1. Tujuan Pembelajaran yang Ideal
- Kompetensi: Adalah kemampuan yang di dalamnya harus mencakup sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang bisa didemonstrasikan oleh para peserta didik yang menunjukkan bahwa peserta didik telah berhasil mencapai suatu tujuan pembelajaran.
- Konten: Adalah ilmu pengetahuan konsep atau inti paling utama yang harus bisa dipahami di akhir satu unit mata pembelajaran.
2. Kriteria ATP
- ATP dalam satu fase di dalamnya menggambarkan cakupan dan tahapan pembelajaran yang linear dari awal hingga akhir fase.
- Menggambarkan urutan pengembangan kompetensi yang harus dikuasai oleh para peserta didik.
- ATP terhadap keseluruhan fase menggambarkan tahapan dan cakupan pembelajaran yang menggambarkan tahapan perkembangan kompetensi jenjang dan antar fase.
Langkah-Langkah Prosedur Penyusunan ATP
Ada terdapat 7 langkah yang menjadi prosedur atau cara dalam penyusunan ATP tersebut yaitu sebagai berikut:
- Melakukan analisis capaian pembelajaran yang harus membuat materi dan kompetensi, sikap, pengetahuan dan keterampilan.
- Mengidentifikasi kompetensi-kompetensi di akhir fase dan kompetensi. Kompetensi sebelumnya yang harus dikuasai oleh para peserta didik sebelum mencapai kompetensi di akhir fase.
- Melakukan analisis setiap elemen dan atau sublemen P5 yang sesuai dengan mata pelajaran dan pencapaian pembelajaran pada fase tersebut, yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, mandiri, bergotong-royong, berkebhinekaan global, bernalar kritis dan juga kreatif.
- Berdasarkan identifikasi kompetensi inti di akhir fase yang merumuskan tujuan pembelajaran dengan harus mempertimbangkan kompetensi yang akan dicapainya, pemahaman bermakna yang akan dipahami dan variasi keterampilan berpikir seperti apa yang harus dikuasai oleh peserta didik atau siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
- Setelah tujuan pembelajaran dirumuskan, maka susunlah tujuan pembelajaran secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dari hari ke hari dan waktu ke waktu.
- Tentukan ruang lingkup materi dan materi utama setiap tujuan pembelajaran. Adapun setiap tujuan pembelajaran ini bisa memiliki lebih dari satu lingkup materi dan materi utama.
- Berdasarkan perumusan TP maka tentukan jumlah jam pelajaran yang dibutuhkan. Misalnya TP untuk mencapai suatu kompetensi pengetahuan adalah 120 menit, sikap 120 menit, dan keterampilan 480 menit.
Dalam penyusunan TP dan ATP tersebut, para peserta didik diperbolehkan untuk merancang ATP mereka sendiri. Tujuan pembelajaran yang telah dikembangkan pada tahap sebelumnya pun akan diatur sebagai urutan secara sistematis dan secara logis dari awal sampai akhir fase.
Bagaimana Cara Menyusun ATP Kurikulum Merdeka?
Dalam menyusun ATP, para peserta didik ini bisa merujuk pada berbagai cara ataupun metode. Berikut ini metode yang bisa langsung diterapkan oleh peserta didik dalam menyusun ATP Kurikulum merdeka yaitu sebagai berikut:
- Menyortir dari konkret ke abstrak, penyortiran konten konkret dan nyata untuk konten yang lebih simbolis dan abstrak.
- Penyortiran yang deduktif, penyiaran konten umum khusus untuk konten tertentu.
- Menyortir dari yang mudah hingga lebih sulit, cara penyortiran konten termudah untuk konten yang paling sulit. Metode ini dilakukan dengan mengerjakan keterampilan konten-komponen yang lebih mudah sebelum mengajarkan keterampilan yang lebih kompleks lagi.
- Penyortiran procedural, cara atau metode ini dilakukan dengan langsung mengajarkan tahap pertama suatu prosedur dan kemudian membantu siswa untuk menyelesaikan tahap selanjutnya.
- Perancah yaitu penyortiran yang meningkatkan standar kinerja sambil mengurangi bantuan secara menyusun.
Akhir Kata
Demikianlan informasi mengenai Cara Penyusunan TP dan ATP Pada Kurikulum Merdeka yang dapat admin sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga bisa bermanfaat dan menjadi referensi yang baik, sekian dan terimakasih.
>Baca Juga Artikel Menarik JabarDigital.com Lainnya di Google News